AGAMA MENJADI ALTERNATIF MEMILIH PERGURUAN TINGGI

AGAMA MENJADI ALTERNATIF MEMILIH PERGURUAN TINGGI

Ngaliyan, 16 April 2013. Pagi-pagi sekali Ana Pramudiani, salah satu mahasiswi di IAIN Walisongo Semarang sudah sampai di kampusnya,  di Jln. Prof. Dr. Hamka, Ngaliyan Semarang. Ia berangkat ke kampus sekitar pukul 05.45 dari rumahnya di desa Protomulyo, Kaliwungu agar tidak terlambat masuk kelas.

IAIN Walisongo Semarang merupakan salah satu Insitut di semarang yang berbasis agama, disini terdapat 4 fakultas yang didalamnya terdapat banyak jurusan yang salah satunya diminati oleh Ana Pramudiani. Ia merupakan mahasiswi semester II jurusan bahasa Inggris fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang..

Ana Pramudiani, salah satu alumni SMA I Kaliwungu  Kendal ini sejak masih duduk di bangku kelas 3 SMA tertarik untuk melanjutkan kuliah di IAIN, karena baginya mencari ilmu itu tidak hanya ilmu umum saja walaupun ia berminat untuk mendalami bahasa inggris tetapi selain ilmu umum juga ilmu agama itu sangat penting untuk dipelajari. “di IAIN ini saya tidak hanya mendapat ilmu umum saja tetapi disini juga banyak ilmu agamanya, dan karena itu saya tertarik kuliah disini” ujarnya ketika diwawancarai.

Untuk menyesuaikan dengan lingkungan di IAIN yang banyak sekali mata kuliah yang berbasis agama sedangkan Ana sendiri berasal dari SMA yang pelajaran agamanya sedikit, ia berusaha sekali tidak ketinggalan, ketika ia tidak paham maka ia langsung bertanya kepada teman yang lebih pintar darinya selain itu juga ia meperbanyak membaca di perpustakaan agar plebih paham dengan pelajaran yang didapatkan dari Dosennya.

Selain karena ilmu agamanya yang banyak, di IAIN itu fasilitasnya juga mendukung, sehingga kita itu belajar di kampus IAIN ini nyaman dan juga tidak bosan. Mahasiswa-mahasiswi dan Dosen-dosennya juga ramah. Itu alasan mengapa IAIN ini banyak diminati. Ujar salah satu mahasiswa lain yang tidak mau disebutkan identitasnya.